Arsene Wenger Masih Memiliki Beberapa Masalah Yang Butuh Solusi

Arsene Wenger Masih Memiliki Beberapa Masalah Yang Butuh Solusi

AGENMAXBET – Kedatangan Petr Cech ke Arsenal sepertinya akan menyelesaikan masalah penjaga gawang yang dialami Arsenal selama beberapa musim terakhir. Penjaga gawang yang kurang konsisten dan memberi rasa percaya diri bagi pemain belakang dan seluruh pemain yang berada di lapangan membuat Arsenal seringkali bermain kurang lepas. Namun kedatangan Cech segera berdampak pada urutan pilihan penjaga gawang karena Wojciech Szczesny yang selama beberapa musim terakhir menjadi penjaga gawang utama Arsenal mulai tergusur posisinya di musim lalu dan akan dipinjamkan ke AS Roma di musim mendatang. Szczesny hanya bermain sebanyak 17 kali di Liga Primer Inggris musim lalu karena harus bersaing dengan David Ospina. Sebagai seorang penjaga gawang yang berusia 25 tahun; masih ada masa yang cukup panjang bagi Szczesny untuk berkembang. Secara fisik ia adalah penjaga gawang yang tangguh dan kuat; namun masalah kesalahan perhitungan dan juga masalah disiplin seringkali memaksa Wenger memilih penjaga gawang lain untuk dimainkan.

Setelah masalah penjaga gawang selesai; Arsene Wenger masih memiliki masalah lain seperti memilih penyerang utama untuk skema baku Arsenal di musim mendatang. Olivier Giroud yang kurang konsisten harus diakui terancam dengan kemunculan Theo Walcott yang ternyata bermain baik ketika dimainkan sebagai seorang penyerang tengah. Giroud memiliki keunggulan kemampuan duel udara dan mencetak gol dengan sundulan kepala serta mampu menjalankan peran penerima bola ketika membelakangi gawang lawan. Di sisi lain Walcott memiliki kecepatan dan kemampuan duel satu lawan satu dengan pemain bertahan lawan serta pintar melihat peluang menembak.

Namun sepertinya masalah terbesar Wenger menurut agen bola maxbet ada di posisi gelandang bertahan karena praktis tidak ada pelapis yang setara dengan kemampuan yang dimiliki seorang Francis Coquelin. Wenger masih memiliki Mathieu Flamini dan Mikel Arteta sebagai gelandang jangkar; namun keduanya memiliki kelas di bawah Coquelin sehingga mendatangkan pemain yang mampu berkompetisi dengan gelandang Perancis tersebut menjadi sebuah kebutuhan. Kehadiran gelandang bertahan lain yang kompetitif akan memaksa Coquelin terus berkembang sekaligus memberi pemain tersebut cadangan jika mengalami cedera ataupun menjalani hukuman larangan bermain.